NAMA : NURHAYANI
KELAS : 1EB12
NPM : 25212493
TUGAS
BISNIS (SOFTSKILL) KE 3
Jawab :
Dalam ilmu ekonomi,
bisnis adalah suatu organisasi yang menjual barang atau jasa kepada konsumen
atau bisnis lainnya, untuk mendapatkan laba.
Secara historis kata bisnis dari
bahasa
Inggris business, dari kata dasar busy yang berarti
"sibuk" dalam konteks individu, komunitas, ataupun masyarakat. Dalam
artian, sibuk mengerjakan aktivitas dan pekerjaan yang mendatangkan keuntungan.
Dalam ekonomi kapitalis, dimana
kebanyakan bisnis dimiliki oleh pihak swasta, bisnis dibentuk untuk mendapatkan
profit dan meningkatkan kemakmuran para pemiliknya. Pemilik dan operator dari
sebuah bisnis mendapatkan imbalan sesuai dengan waktu, usaha, atau kapital
yang mereka berikan.
Secara etimologi, bisnis berarti
keadaan dimana seseorang atau sekelompok orang sibuk melakukan pekerjaan yang
menghasilkan keuntungan.
2.
Jelaskan definisi bisnis menurut 10
pakar di dunia !
Jawab :
1.
Mahmud Machfoedz
Bisnis
adalah usaha perdagangan yang dilakukan oleh sekelompok orang yang terorganisasi
untuk mendapatkan laba dengan memproduksi dan menjual barang atau jasa untuk
memenuhi kebutuhankonsumen.
2. Blown dan Petrello (1976)
2. Blown dan Petrello (1976)
“Business is
an institution which produces goods and services demanded by people.” Artinya
bisnis ialah suatu lembaga yang menghasilkan barang dan jasa yang dibutuhkan
oleh masyarakat. Apabila kebutuhan masyarakat meningkat, maka lembaga bisnis
pun akan meningkat pula perkembangannya untuk memenuhi kebutuhan tersebut,
sambil memperoleh laba.
3. Steinford (1979)
3. Steinford (1979)
“Business is
all those activities involved in providing the goods and services needed or
desired by people”. Dalam pengertian ini bisnis sebagai aktifitas yang
menyediakan barang atau jasa yang diperlukan atau diinginkan oleh konsumen.
Dapat dilakukan oleh organisasi perusahaan yang memilki badan hukum, perusahaan
yang memiliki badan usaha, maupun perorangan yang tidak memilki badan hukum
maupun badan usaha seperti pedagang kaki lima, warung yang tidak memiliki Surat
Izin Tempat Usaha (SITU) dan Surat Izin Tempat Usaha (SIUP) serta usaha
informal lainnya.
4. Griffin dan Ebert (1996)
4. Griffin dan Ebert (1996)
“Business is
an organization that provides goods or services in order toearn provit”.
Sejalan dengan definisi tersebut, aktifitas bisnis melalui penyediaan barang
dan jasa bertujuan untuk menghasilkan profit (laba). Suatu perusahaan dikatakan
menghasilkan laba apabila total penerimaan pada suatu periode (Total Revenues)
lebih besar dari total biaya (Total Costs) pada periode yang sama. Laba
merupakan daya tarik utama untuk melakukan kegiatan bisnis, sehingga melalui
laba pelaku bisnis dapat mengembangkan skala usahanya untuk meningkatkan laba
yang lebih besar.
5. Hughes dan Kapoor
5. Hughes dan Kapoor
“Business is
the organized effort of individuals to produce and sell for a provit, the goods
and services that satisfy societies needs. The general term business refer to
all such efforts within a society or within an industry. Maksudnya Bisnis ialah
suatu kegiatan usaha individu yang terorganisasi untuk menghasilkan dan menjual
barang dan jasa guna mendapatkan keuntungan dalam memenuhi kebutuhan masyarakat
dan ada dalam industri. Orang yang mengusahakan uang dan waktunya dengan
menanggung resiko dalam menjalankan kegiatan bisnis disebut Entrepreneur.
6. Allan Afuah (2004)
6. Allan Afuah (2004)
Bisnis
merupakan sekumpulan aktifitas yang dilakukan untuk menciptakan dengan cara
mengembangkan dan mentransformasikan berbagai sember daya menjadi barang atau
jasa yang diinginkan konsumen.
7. Glos, Steade dan Lowry (1996)
7. Glos, Steade dan Lowry (1996)
Bisnis
adalah jumlah seluruh kegiatan yang diorganisir oleh orang-orang yang
berkecimpung dalam bidang perniagaan dan industry yang menyediakan barang dan
jasa untuk kebutuhan mempertahankan dan memperbaiki standard serta kualitas
hidup mereka.
8. Musselman dan Jackson (1992)
Menurut Musselman
dan jackon bisnis adalah suatu aktivitas yang memenuhi kebutuhan dan
keinginan ekonomis masyarakat dan perusahaan diorganisasikan untuk terlibat
dalam aktivitas tersebut.
9. Huat, T. Chwee (1990)
9. Huat, T. Chwee (1990)
Menurut T.
Chwee, bisnis merupakan suatu sistem yang memproduksi barang dan jasa untuk memuaskan kebutuhan masyarakat.
10. Robert T Kiyosaki
10. Robert T Kiyosaki
Bisnis
adalah bukan sekedar jual produk atau jasa, tetapi ditambah dengan system.
Menurut
pakar bisnis Robert T Kiyosaki ada tiga cara untuk memiliki sistem sbb:
1. Membuat
sendiri ( misal perusahaan, modal > 1 M )
2. Membeli
waralaba ( modal >100 Juta )
3. Mengikuti
pemasaran jaringan ( termasuk Networking, MLM , Online bussines seperti
reseller dan affiliate program )
Pemasaran
jaringan adalah suatu proses investasi yang sederhana. Jika begitu sederhananya
proses untuk sukses mengapa tidak banyak orang yang berminat ?
Jawabannya
persis yang di utarakan oleh Robert T Kiyosaki dalam bukunya GUIDE TO INVESTING
bahwa :
Investasi
adalah sebuah rencana yang sederhana, suatu proses menjadi kaya yang sering
kali membosankan, tidak menggairahkan dan nyaris mekanis. Manusia cepat bosan
dan ingin menemukan yang lebih menggairahkan itulah sebabnya hanya 3 dari 100
orang menjadi kaya.
Mereka mulai
mengikuti rencana dan tak lama kemudian mereka bosan. Maka merek berhenti
mengikuti rencana itu dan kemudian mencari kembali cara jitu untuk menjadi kaya
dengan cepat. Mereka mengulangi proses kebosanan, kesenangan dan kebosanan lagi
selama sisa hidup mereka. Mereka tidak mampu menanggung rasa kebosanan akibat
mengikuti rencana sederhana yang tidak rumit untuk menjadi kaya. Kebanyakan
orang megira ada suatu daya magis untuk menjadi kaya lewat investasi. Atau
mereka mengira jika suatu rencana tidak rumit, maka rencana itu pasti tidak
bagus. Percayalah jika sampai pada masalah investasi, sederhana adalah lebih
baik daripada rumit ( Disadur dari buku GUIDE TO INVESTING ROBERT T KIYOSAKI ).
3.
Jelaskan mengenai franchaising !
Jawab :
Waralaba
atau Franchising (dari bahasa Prancis untuk
kejujuran atau kebebasan) adalah hak-hak untuk menjual suatu produk atau jasa
maupun layanan.Sedangkan menurut versi pemerintah Indonesia, yang dimaksud
dengan waralaba adalah perikatan dimana salah satu pihak diberikan hak
memanfaatkan dan atau menggunakan hak dari kekayaan intelektual (HAKI) atau pertemuan dari ciri khas usaha yang
dimiliki pihak lain dengan suatu imbalan berdasarkan persyaratan yang
ditetapkan oleh pihak lain tersebut dalam rangka penyediaan dan atau penjualan
barang dan jasa.
Sedangkan
menurut Asosiasi Franchise Indonesia, yang
dimaksud dengan Waralaba ialah,Suatu sistem pendistribusian barang atau jasa kepada pelanggan akhir, dimana
pemilik merek (franchisor) memberikan hak kepada individu atau perusahaan untuk
melaksanakan bisnis dengan merek, nama, sistem, prosedur dan cara-cara yang
telah ditetapkan sebelumnya dalam jangka waktu tertentu meliputi area tertentu.
4.
Berikan contoh bisnis internasional di
indonesia yang sedang maju saat ini dan jelaskan secara detail!
Jawab
:
Perusahaan penggilingan utama nasional adalah PT
General Food Industries, anak perusahaan Petra Foods Limited, perusahaan yang
berbasis di Singapura. Kemudian ada beberapa perusahaan swasta lain seperti PT
Bumi Tangerang, PT Effem Indonesia, dan perusahaan terbuka PT Davomas Abadi
Tbk.
Perusahaan asal Malaysia Guan Chong Berhad telah
membangun pabrik penggilingan kakao dengan kapasitas 150 ribu ton per tahun di
Pulau Batam. Perusahaan asal Amerika Serikat, Cargill dan Barry Callebaut juga
tertarik investasi US$ 150 juta untuk pabrik penggilingan kakao di Indonesia.
Perusahaan penggilingan Kakao nasional juga
mengimpor biji kakao kualitas tinggi dari Afrika untuk kemudian dicampur dengan
produk kakao lokal. Langkah itu untuk memperbaiki rasa dan warna tepung kakao
untuk kemudian diolah menjadi biskuit dan minuman cokelat.
Dari sisi produksi, Indonesia memiliki lahan
perkebunan kakao seluas 1,5 juta – 1,6 juta hektare. Berdasarkan data
Kementerian Pertanian, dari angka itu sebanyak 65 persen di antaranya berlokasi
di Sulawesi dan 15 di Sumatera. Sementara sisanya di Jawa, Bali, Kalimantan,
Maluku, dan Papua.
Petani memiliki 95 persen dari total lahan
perkebunan kakao dan sisanya dimiliki oleh badan usaha milik negara dan swasta.
Pada 2006, produksi kakao nasional sempat
menyentuh rekor 621.873 ton namun kemudian
Pada 2009, pemerintah Indonesia meluncurkan
program untuk mendorong produksi kakao nasional menjadi 600 ribu ton per tahun
pada 2013 dengan anggaran senilai US$ 350 juta. Program ini memberikan pupuk
gratis untuk meningkatkan produktivitas tanaman kakao di lahan seluas 145 ribu
hektare dan mengembangkan bibit pohon kakao yang lebih baik. Program ini juga
mencakup peremajaan pohon kakao di lahan seluas 235 ribu hektare. Sekitar 700
ribu hektare kebun kakao yang rusak juga ditanami kembali dengan pohon baru.
Pada tahun 2012 Ekspor biji kakao nasional
diperkirakan turun 29 persen menjadi 150 ribu ton dari 210 ribu ton tahun lalu.
Meski demikian, kualitas produksi kakao Indonesia sedang mengalami penurunan
pada tahun 2012 ini. Pemerintah berupaya meningkatkan produksi karena tanaman
kakao kebanyakan sudah ditanam sejak 1980-an sehingga rentan terkena penyakit.
Dari sisi industri, konsumsi cokelat di Indonesia
memiliki potensi tumbuh di masa mendatang. Saat ini konsumsi tahunan cokelat
masyarakat Indonesia hanya 0,2 kilogram per orang dibandingkan 0,6 kilogram per
orang di Malaysia dan 10 kilogram per orang di Eropa.
Untuk meningkatkan kapasitas penggilingan biji
kakao nasional, pemerintah meningkatkan pajak ekspor biji kakao hingga 15
persen April 2010. Kebijakan bea ekspor diputuskan setiap bulannya berdasarkan
harga kakao ekspor.
Kapasitas produksi penggilingan biji kakao
nasional diperkirakan mencapai 350 ribu ton tahun ini dan diperkirakan akan
naik menjadi 600 ribu ton di 2013.
5.
Jelaskan apa yang di maksud dengan :
a. Perusahaan
b. Organisasi
c. Manajeman
d. Manajemen
produksi
Jawab
:
a. Perusahaan
adalah Perusahaan adalah sutu organisasi dimana sumber daya (input) dasar
seperti bahan dan tenaga kerja dikelola serta diproses untuk menghasilkan
barang atau jasa (output) kepada pelanggan.
b. Organisasi
adalah sekelompok orang (dua atau lebih) yang secara formal dipersatukan dalam
suatu kerjasama untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
c. Manajemen
Definisi ini berarti bahwa seorang manajer bertugas mengatur dan mengarahkan
orang lain untuk mencapai tujuan organisas
d. Manajemen
Produksi yaitu kegiatan atau usaha yang dilakukan untuk mencapai tujuan dengan
menggunakan /koordinasi kegiatan orang lain.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar